Lagi-lagi cerita sebagai OP di Warnet. Tanggal 2 bulan ini, waktunya briefing sama Boss di kantor. Aku (St) berangkat bersama teman-teman OP yang lain. Aku membonceng temanku Av. Waktu itu aku masih membawa tas karena baru pulang dari kuliah. Sesampainya di kantor, tasku ku letakkan di sebuah kursi di belakangku. Aku menggumam, "Paling-paling nanti tasku ketinggalan kalau ku taruh di sini..." Tapi karena aku lelah dan gerah, aku tetap meletakkannya di kursi itu.
Sekitar jam 17.30, briefing selesai. Kami para OP segera pulang. Seperti waktu berangkat, aku pulang juga membonceng Av. Setelah kira-kira sampai 1km dari kantor, aku merasa ada yang tidak beres. Aku merasa suatu beban berat hilang dari diriku. Tanpa ku pedulikan lagi, aku mengambil "amplop" dari Boss di sakuku untuk kumasukkan ke dalam tas. Ketika akan mengambil tas, saat itulah aku baru menyadari bahwa tasku tidak ada di punggungku, tetapi masih berada di kantor. Aku berkata pada Av, " Av, berhenti dulu!"
"Ada apa, St?" tanya Av.
"Kita harus kembali lagi ke kantor"
"Kenapa?"
"Tasku ketinggalan!"
"Apaaa????, Dasar Pak Tuaaaa!!!! Hahahahahaha"
Layaknya domba yang digiring gembala, Av berbalik arah dan kembali melaju ke kantor. Sesampainya di kantor aku langsung mengambil kembali tasku dan menghampiri Av yang menunggu di jalan lalu pulang. Untungnya kantor belum ditutup dan Boss masih ada, hehehe...
Sekitar jam 17.30, briefing selesai. Kami para OP segera pulang. Seperti waktu berangkat, aku pulang juga membonceng Av. Setelah kira-kira sampai 1km dari kantor, aku merasa ada yang tidak beres. Aku merasa suatu beban berat hilang dari diriku. Tanpa ku pedulikan lagi, aku mengambil "amplop" dari Boss di sakuku untuk kumasukkan ke dalam tas. Ketika akan mengambil tas, saat itulah aku baru menyadari bahwa tasku tidak ada di punggungku, tetapi masih berada di kantor. Aku berkata pada Av, " Av, berhenti dulu!"
"Ada apa, St?" tanya Av.
"Kita harus kembali lagi ke kantor"
"Kenapa?"
"Tasku ketinggalan!"
"Apaaa????, Dasar Pak Tuaaaa!!!! Hahahahahaha"
Layaknya domba yang digiring gembala, Av berbalik arah dan kembali melaju ke kantor. Sesampainya di kantor aku langsung mengambil kembali tasku dan menghampiri Av yang menunggu di jalan lalu pulang. Untungnya kantor belum ditutup dan Boss masih ada, hehehe...
Tidak ada komentar:
Posting Komentar